Jumat, 24 Februari 2012

LSM Lokal Jadi Pion Penghancuran Sebuah Negara

(((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((()))))))))))))))))))))))))))))))))))))))))))))))))))))



                



"Anatomi National Endowment for Democracy (NED), Virus Politik Berkedok Demokrasi". Maka apabila diibaratkan dinamika "gelombang di samudera", ada tiga unsur pokok yang penting yakni BUIH atau BUSA, kemudian OMBAK yang penuh tenaga dan ANGIN yang menggerakkan semuanya.

Demikian juga kiprah NED di berbagai belahan dunia. Andaikata "revolusi warna" di Eropa Timur, atau "musim semi Arab" di Jalur Sutra diibaratkan sebuah PANGGUNG PAGELARAN, ketika dibreakdown (diurai) detail maka si pemilik hajatan itu laksana angin tak terlihat namun bisa menggerakkan semua.

Ya, mereka adalah elit-elit kapitalis global yang meremot pagelaran dari kejauhan dan memiliki otoritas tinggi karena mampu mendorong Kongres AS menggelontorkan dana $ 100 juta US per tahun; dengan dalangnya adalah NED itu sendiri.

Sedangkan wayangnya ialah para anak organisasi NED, LSM Pentagon, misalnya OTPOR ketika menghancurkan Eropa Timur dahulu, dan kini CANVAS yang tengah "bermain" di Jalur Sutra.
Lalu, bagaimana dengan para aktivis dan LSM "kompradror" lokal?

Ah, mereka itu korban skenario, kaum komprador yang termakan dogma palsu ditebar oleh asing berlabel DHL (Demokrasi, HAM dan Lingkungan) yang digunakan untuk menghancurkan bangsa dan negaranya sendiri.

Para aktivis dan LSM lokal bukanlah wayang, apalagi dalang. Mereka hanyalah korban, korban dan korban. Pion bagi penghancuran sebuah bangsa dan negara. Kendati secara materi mungkin lebih, karena mendapat "gaji" dari luar, namun ibarat samudera mereka hanyalah sekelompok BUIH di lautan, tampak di depan ketika ombak datang tapi niscaya ditinggal ketika sang ombak kembali ke tengah samudera.

Itulah yang sedang terjadi. semoga anak bangsa ini mengenali kharakter PAGELARAN yang kini tengah bermain di republik tercinta ini, lalu menyadari. Kemana ia seharusnya melangkah benar!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar